Selasa, 27 Oktober 2015

Tulisan 1, Softskill Ekonomi Koperasi. No Couple Before Akad



MAIMUNAH

26214334

2EB32

No Couple Before Akad



Asssalamu’alaikum Wr.Wb,

Pada tulisan saya kali ini, yang merupakan tugas matakuliah Softskill semester 3, saya akan menulis tentang no couple before akad atau yang artinya adalah tidak pacaran sebelum menikah. Sebagai seorang muslim dan muslimah sudah seharusnya kita bisa menjaga diri kita dari hal-hal yang tidak berguna, contohnya saja pacaran. Sudah jelas di dalam islam dijelaskan mendekati zina saja merupakan sebuah perbuatan dosa, apalagi pacaran. Sudah dapat terbayangkan dalam pacaran itu banyak sekali hal negfatifnya. Berikut beberapa contoh hal negatif yang dapat timbul dari pacaran :

1.      Melanggar perintah Allah SWT
Allah memerintahkan kita untuk menjauhi zina, sedangkan saat kita melakukkan pacaran sebelum menikah, jelas sekali kita melakukan beberapa zina, diantaranya pertama zina hati, hati kita memikirkan seseorang yang belum tentu menjadi jodoh kita pada akhirnya. Yang kedua zina mata, saat pacaran saling berpandang pandangan, bagaimana mungkin seorang wanita dan pria yang belum memiliki ikatan yang sah, seolah olah terikat oleh status yang disebut pacaran, yang entah apa maksud dari pacaran itu. Entah didapat dari mana kata pacaran itu sampai-sampai banyak orang yang tidak mengerti banyak yang menggunakan kata pacaran tersebut. Yang ketiga zina tangan, bahkan saat pacaran banyak yang berpegangan tangan. Astaghfirullah banyak hal yang sesungguhnya sangat tidak penting dari pacaran, bahkan tidak ada keuntungannya sama sekali.

2.      Menyia- nyiakan waktu yang seharusnya bisa dipakai untuk hal bermanfaat
Yang seharusnya kita bisa fokus untuk belajar dan mengejar cita-cita, dengan pacaran kita menjadi lalai dalam belajar, bahkan ada yang bilang pacaran bisa membuat kita lebih semangat karena ada yang menyemangati. Sesungguhnya jika kita ingin sesuatu contohnya belajar insya Allah kita akan semangat jika kita niat yang baik, bukan karena disemangati maka baru kita akan semangat. Karena semangat yang paling utama itu pada diri kita sendiri. Baru selanjutnya memang diperlukan support dari orang lain untuk menumbuhkan semangat kita. Tetapi tidak juga harus dengan pacar yang jelas-jelas bukan seseorang yang jelas. Karena di dalam islam tidak ada istilah pacaran. Karena masih banyak yang memberi kita semangat seperti, keluarga, saudara, sahabat dan teman-teman kita. Oleh karena itu lebih baik kita melakukan hal yang bermanfaat seperti belajar, membantu orang tua, menebar kebaikan kepada orang di sekeliling kita, itu jauh lebih baik dari pacaran yang hanya membuang waktu dan tidak jelas.

3.      Menentang takdir Allah SWT
Allah SWT telah mengatur segalanya dengan indah. Bagi kita sebagai umat muslim sudah seharusnya kita bisa selalu percaya kepada janji-Nya dan tidak mendahului kehendak-Nya. Dengan pacaran maka kita bisa disebut mendahului kehendak-Nya karena kita menentukan sendiri kita dekat dengan lawan jenis bahkan dengan beraninya membuat status “pacaran” yang entah siapa pencetus kata tersebut. Padahal Allah telah membuat skenario terindahnya bagi orang-orang yang dengan ikhlas menjalankan perintah-Nya. 

Selain tiga hal negatif dari pacaran diatas, masih banyak lagi hal negatif lainnya yang saya yakin kalian telah mengetahuinya. Oleh sebab itu seharusnya kita sebagai umat muslim sebaiknya menghindari pacaran. Jadilah muslim dan muslimah yang benar- benar cinta kepada Allah SWT, sehingga tidak membagi-bagi cinta kelainnya yang tidak halal. Karena sesungguhnya hanya Allah yang sangat mencintai kita. Dan juga sayangilah keluarga kita, saudara , kerabat dan orang-orang disekeliling kita. Karena setiap muslim dan muslim lainnya adalah satu kesatuan yang harusnya saling membantu ke jalan yang baik dan diridhai Allah SWT. 

Maka dengan tulisan ini saya harap saya dan teman-teman yang telah membaca dapat menerapkan prinsip no couple before akad ini di kehidupan nyata. Karena dengan berbagi ilmu kita dapat saling membantu untuk saling berjuang dalam mencapai Jannah-Nya. Selain itu dengan menerapkan prinsip no couple before akad ini kita juga dapat selalu menjaga hati, pikiran dan tindakan kita agar senantiasa istiqamah berada di Jalan-Nya dan juga menjaganya untuk jodoh kita kelak. Bukankah sangat indah jika kita saling menjaga hingga nanti waktu yang telah di janjikan oleh Allah SWT tiba, 2 orang yang saling menjaga dan ikhlas dalam melakukan perintah Allah ini, bertemu atas izin Allah dengan berjuta kebahagian atas kesabarannya, ke istiqamahannya dipertemukan di waktu yang tepat. Karena janji Allah itu pasti, yaa indah pada waktunya. Waktu yang tidak akan pernah terlambat atau keliru. Dua insan yang mencintai karena Allah dan di pertemukan oleh Allah dalam ikatan pernikahan yang sah. Itulah indahnya mengikuti segala perintah Allah SWT. 

Maka gunakanlah masa muda kita untuk mengejar cita-cita, lalu bahagiakanlah kedua Orang tua yang telah membesarkan dan menyayangi kita selama ini. Dan tentunya tetap berpegang teguh pada Al-Quran dan Hadits, juga mencari amal sholeh sebanyaknya untuk bekal kita di Akhirat, daripada melakukan hal yang tidak ada untungnya sama sekali seperti pacaran itu. Karena manusia merupakan makhluk yang paling sempurna yang diciptakan oleh Allah SWT. Sudah seharusnya kita dapat berfikir apakah yang baik dan buruk karena kita dilengkapi oleh akal.

Dibawah ini merupakan salah satu kutipan di buku “Udah Putusin Aja” karya Ust. Felix Xiauw

Islam itu memandang cinta itu agung nan suci. Karenanya perlu di atur dan aturannya tidak tanggung-tanggung langsung dari Pencipta manusia, ALLAH SWT.
Aturan islam sederhana
Bila cinta, datangi walinya dan menikahlah
Bila belum siap, persiapkan diri dahulu dalam diam
Islam tidak mengenal hubungan-hubungan pra-pernikahan semisal pacaran dan pertunangan. Faktanya hubungan ini bukan malah mengenalkan dua insan, tapi malah merusak kedua insan.
Islam dengan tegas mengharamkan interaksi lelaki dan wanita yang bukan mahram tanpa ikatan pernikahan.

Yaaa sederhana bukan? Islam itu memang indah semuanya sudah diatur dengan jelas dalam Al-Quran dan Hadits. Yuk mari sama-sama kita menjadi muslim sejati yang memberikan cinta terbesar kita untuk Allah SWT yang Maha penyayang dan Maha besar. Lalu bagaimana untuk orang yang sudah terlanjur pacaran? Jangan khawatir Allah selalu menunggu dan menerima taubat hamba-Nya yang benar-benar ingin bertaubat. Putuskanlah pacar kalian karena Allah yaa karena kecintaan kalian kepada Allah SWT. insyaAllah Allah akan memberikan yang terbaik untuk kedepannya dikehidupan kita semua. Sekali lagi jangan pernah khawatir dengan janji Allah. Janji Allah itu pasti J. Mari sama-sama kita menjadi manusia yang bermanfaat dengan terus mencari bekal atau amal shaleh sebanyak-banyaknya..

Yuk kita terapkan prinsip ini “NO COUPLE BEFORE AKAD” semoga kita bisa selalu istiqomah di jalan ALLAH SWT.. Aamiin…

Sekian tulisan pertama saya mengenai “Tidak Pacaran Sebelum Menikah” ini , semoga apa yang saya tulis ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Tulisan sederhana yang insyaAllah bisa saling menyemangati teman-teman untuk benar-benar menerapkan prinsip No Couple Before Akad ini. 

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar