MAIMUNAH
26214334
2EB32
TIPS DAN TRIK
MENGATASI RASA MALAS BELAJAR
Rasa malas belajar bukanlah satu masalah
baru bagi para pelajar. Meski pun anda (pelajar) dan orangtua telah mencari
solusi untuk mengatasi rasa malas belajar
tetapi solusi yang diterapkan tidak pernah memberikan manfaat yang besar untuk
kehidupan anda. Rasa malas itu sudah berurat akar di dalam darah anda. Akhirnya
anda hanya menikmati prestasi kecil saat-saat masa sekolah.
Bukan rahasia umum lagi, kalau ingin
menjadi orang sukses haruslah memiliki sikap disiplin yang tinggi. Di mana
tidak ada sedikit pun sifat malas dalam diri kita. Apakah itu malas belajar, malas membaca, malas berolah raga
dan malas-malas lainya. Ketika rasa malas sudah kita beri ruang di dalam diri
kita, maka tamatlah sudah. Kita akan diperdaya oleh rasa malas itu sendiri.
Jika dibiarkan, penyakit malas ini
bisa menghancurkan masa depan anda yang sebenarnya sangat cerah. Karena, tidak
ada masa depan yang suram, yang ada hanyalah penghambat-penghambat yang
menyebabkan masa depan kita menjadi suram. Dan salah satu penghambat terbesarnya
adalah rasa malas ini. Rasa malas tidak hanya menghalangi
Anda dalam hal mengejar kesuksesan. Tapi hampir semua kegiatan yang positif
selalu di hambat oleh rasa malas yang ada pada diri Anda.
Biasanya orang-orang yang sukses dalam bidang yang ditekuninnya tidak pernah
berhenti mencoba dan selalu berusaha untuk mencari solusi dari masalah yang
dihadapinya sehingga bisa bersemangat dalam menjalankan aktivitas harian. Oleh
karena itu Anda harus melawan rasa malas itu agar bisa menjalankan semua
rencana yang telah dibuat sehingga bisa lebih cepat menggapai cita-cita yang
telah ditetapkan sejak lama.
Penyebab Malas Belajar
Coba jawab dulu
pertanyaan ini. Kenapa anda malas belajar?
Pasti ada yang menajwab “belajar itu membosankan, tidak mengerti pelajaran,
lebih baik saya membaca komik, main game online dan menonton TV.” Ini adalah
jawaban yang sering diungkapkan oleh setiap pelajar bila ditanya kenapa
mereka malas belajar.
Tetapi kalau
kita lihat dari kaca mata pikiran, penyebab anda malas
belajar adalah tidak adanya tujuan yang spesifik dan jelas dari mata
pelajaran yang anda pelajari. Ini umum di kalangan para pelajar. Mengapa?
Karena para pelajar tidak pernah diajarkan bagaimana pentingnya sebuah tujuan
dan bagaimana cara membuat tujuan yang benar dalam belajar.
Ketika masuk
kelas, umumnya anda langsung membuka tas dan mengambil buku pelajaran dan guru
langsung mengajarkan materi pelajaran yang sedang dibahas sesuai kurikulum
sekolah atau pemerintah. Tanpa ada perintah atau arahan untuk menulis tujuan
dalam belajar.
Selain dari
itu, banyak pelajar tidak mengetahui apa manfaat dan aplikasi dari pelajaran
yang dibahas dalam kehidupan anda sehari-hari. Yang penting anda di suruh ke
sekolah dan melakukan semua hal yang diminta dan diajarkan oleh guru untuk
dikerjakan. Maka tidak heren belajar menjadi proses yang sangat membosankan
bagi anda.
Selain itu penyebab malas belajar yaitu sebagai berikut :
1.
Mempunyai Pikiran Negatif
Pikiran negatif sangat
berbahaya jika terus dipelihara dalam kehidupan kita.
Mau melakukan ini, takutnya nanti seperti itu, mau melakukan itu, takutnya nanti seperti ini. Ada orang berbuat baik dikira ada sesuatu, ada orang berbuat jelek dianggap tidak tahu aturan, dan masih banyak sekali contoh-contoh pikiran negatif yang merusak. Yang mana jika pikiran ini dipelihara akan membuat anda diam tanpa kata dan tanpa kerja karena selalu ada yang menghalangi yaitu pikiran anda.
Mau melakukan ini, takutnya nanti seperti itu, mau melakukan itu, takutnya nanti seperti ini. Ada orang berbuat baik dikira ada sesuatu, ada orang berbuat jelek dianggap tidak tahu aturan, dan masih banyak sekali contoh-contoh pikiran negatif yang merusak. Yang mana jika pikiran ini dipelihara akan membuat anda diam tanpa kata dan tanpa kerja karena selalu ada yang menghalangi yaitu pikiran anda.
2.
Tidak Yakin
Penyebab kedua yang sering terjadi adalah ketidak yakinan. Saat
ada tugas yang harus segera diselesaikan, namun dalam hati masih ada keraguan
apakah kita mampu menyelesaikannya, apakah kita bisa menyelesaikannya tepat
waktu, yang akhirnya malah membuat kita melamun dan tidak melakukan sesuatu
apapun.
Saat kita
mempunyai impian besar, namun kita tidak yakin bahwa kita bisa menggapainya,
maka yang terjadi adalah kita hanya menghayal tanpa action dan rasa malaspun terus menyerang kita. Rasa tidak
yakin membuat kita malas melakukan sesuatu.
3.
Tidak Ada Penyemangat
Bagaimanapun
juga, kita adalah makhluk sosial yang mana kita saling membutuhkan dan saling
melengkapi. Saat kita melakukan sesuatu tanpa ada yang mendukung atau
mensupport kita, terkadang membuat kita malas melakukannya. Saat semangat kita
berkobar untuk melakukan sesuatu, tapi ada seseorang yang mengkendorkan
semangat kita, tentu jiwa kita akan loyo untuk melakukannya.
Oleh karena itu sebisa mungkin
kita harus bisa mengatasi rasa malas yang ada dalam diri kita. Berikut tips dan
trik untuk mengatasi rasa malas belajar :
1.
Tujuan Tertulis
Mungkin anda bertanya, mengapa tujuan?
Benar sekali. Tujuan memberi pengaruh yang sangat besar kepada diri kita saat
ingin mencapai sesuatu. Apakah itu nilai, aplikasi dari belajar atau ikut
olimpiade misalnya.
Pernahkah anda melakukan satu turnamen
olah raga seperti sepak bola atau bola basket. Anda begitu bersemangat untuk
menjadi pemenang. Anda memberikan yang terbaik dari diri anda di turnamen
tersebut. Apa lagi anda mendapatkan dukungan dari teman-teman anda.
Jawabanya yang pasti adalah, karena
anda memiliki tujuan. Yaitu menang di setiap pertandingan yang anda mainkan.
Tujuan anda begitu kuat sehingga, anda tidak merasa lelah sedikit pun ketika
sedang bertanding. Anda begitu menikmati setiap detik dari pertandingan yang
sedang dimainkan.
Itulah kuatnya pengaruh dari tujuan
yang jelas dan spesifik. Ketika anda memiliki satu tujuan yang jelas dan
spesifik maka secara tidak sadar pikiran anda akan memfokuskan energinya untuk
mencapai tujuan tersebut. Bila tidak, maka pikiran tidak akan bersedia membantu
anda mencapai tujuan anda.
Sifat alami dari pikiran bawah sadar
adalah mencari kenikmatan dan menghindari kesengsaraan. Ketika anda tidak
membuat tujuan yang jelas, maka pikiran bawah sadar akan menilai bahwa yang
anda lakukan tidak memberikan kenikmatan tetapi memberikan kesengsaraan. Meski
pun anda (secara sadar) tahu bahwa, yang anda kerjakan adalah hal yang sangat
penting. Yang bila anda berhasil melakukanya maka pikiran anda akan mendapatkan
keuntungan yang besar. Apakah itu nilai yang baik, pujian dari teman-teman dan
guru bahkan kejutan yang tidak bisa anda duga-duga dari orangtua anda.
Sayangnya pikiran bawah sadar anda tidak menilai hal yang sama seperti yang
anda pikirkan (sadar).
Jadi, sebelum belajar atau akan
belajar, anda harus membuat tujuan yang jelas dan tertulis. Untuk membuat
tujuan, anda harus membuat tujuan setiap bab mata pelajaran yang akan
dipelajari di kelas. Anda perlu menulis apa yang anda ingin ketahui dan untuk
apa anda mengetahui isi dari bab yang akan dipelajari. Selain itu, anda juga
harus membuat tujuan berapa nilai yang ingin anda dapatkan setiap mata
pelajaran di akhir semester.
2.
Prioritas Belajar
Anda perlu membuat prioritas dalam
belajar. Apakah anda memberikan sedikit waktu atau lebih untuk mempelajari satu
materi tertentu, mengerjakan tugas serta belajar untuk materi yang akan
diajarkan esok hari.
Ini sangat penting. Bila anda tidak
bisa membuat prioritas belajar, maka anda akan keteteran dalam belajar, baik di
sekolah atau pun di rumah. Dengan membuat dan memberikan prioritas pada
pelajaran yang anda kurang kuasai, anda akan semakin mudah mengerti materi yang
sedang anda prioritaskan untuk kuasai.
Bertanya kepada teman atau guru akan
lebih membantu anda. Tidak pernah malu bertanya apalagi di dalam kelas. Meski
pun anda disoraki oleh teman-teman anda karena memberikan pertanyaan yang sudah
dijelaskan oleh guru tetapi anda belum mengerti. Maka tanyakan saja, karena
dengan begitu akan membuat pikiran anda lebih lama mengingat pertanyaan yang anda
ajukan.
Dalam prioritas belajar, anda juga
harus belajar mengatur diri anda untuk mengatur diri. Anda harus menyesuaikan
dengan diri dan kemampuan anda. Apakah anda harus belajar di pagi hari,
menyelesaikan semua tugas rumah setelah pulang sekolah atau di malam hari.
3.
Posisi Belajar
Meski pun terasa kurang masuk akal,
tetapi ini akan sangat mempengaruhi anda dalam mood (emosi) belajar. Bila anda belajar sambil tidur-tiduran
maka lambat laun anda pasti akan tertidur. Akan sangat sulit untuk menahan diri
untuk tidak tidur.
Bila anda belajar sambil tiduran maka
secara psikologis, tubuh akan mengartikan bahwa anda tidak siap dan serius
untuk belajar. Tubuh anda akan merespon bahwa buku atau pelajaran yang anda
sedang pelajari tidak terlalu penting untuk dipelajari. Kembali ke sifat
pikiran bawah sadar, pikiran akan mengartikan bahwa belajar adalah kegiatan
yang menyiksa dan membosankan. Lebih baik untuk tidur. Saran saya adalah
belajarlah di atas meja belajar dengan pencahayaan yang cukup. Supaya anda
dapat menjaga konsentrasi dan mood dalam
belajar
4. Rubah Pola Belajar
Bila selama ini Anda belajar dengan membaca dan menghafal saja, mungkin sudah saatnya Anda merubah pola belajar agar tidak cepat bosan. Anda bisa mencari proses belajar alternatif seperti dengan mendengarkan audio atau video materi yang sedang dipelajari. Saat ini hal itu sangat mungkin dilakukan karena sudah tersedianya berbagai fasilitas seperti DVD, Laptop atau tape recorder.
5. Lawanlah Rasa Malas dan Nafsu yang Dibisikan Oleh Setan
Rasa malas sebenarnya adalah dari bisikan. setan akan terus beruasaha mengusik dan membujuk kita agar mengikuti hawa nafsu manusia untuk menjadi pemalas dalam hal aktivitas manapun dalam hal ibadah. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pernah bersabda :
“Setan mengikatkan tiga ikatan di belakang kepala salah seorang dari kalian ketika tidur. Pada setiap ikatan setan mengatakan, “Malam masih panjang, tidurlah.” Apabila salah seorang dari kalian terjaga dari tidur, lalu menyebut nama Allah, maka akan terlerai satu ikatan. Jika ia mengambil wudu, maka terlerai satu ikatan lagi. Dan jika ia salat, maka terlerailah semua ikatan. Jika demikian, maka ia akan bangun di waktu pagi dalam keadaan rajin serta lapang hatinya. Jika ia tidak (melakukannya), maka ia bangun pagi dalam keadaan buruk jiwanya dan diliputi rasa malas.” (HR Abu Dawud, Ibnu Majah, Ibn Hibban, dan lainnya)
Hadist ini menunjukan pada kita bahwa rasa malas adalah salah satu senjata yang digunakan oleh setan untuk memperdaya manusia. Oleh karena itu kita harus terus melawannya dengan cara tidak mengikuti apapun yang dibisikan olehnya termasuk dengan rasa malas. Jika Anda bisa melawan dan mengalahkan bisikan setan maka secara otomatis rasa malas yang ada pada diri Anda akan hilang karena pada hakekatnya rasa malas berasal dari setan.
6. Memotivasi Diri Sendiri untuk Menjadi Lebih Baik
Berikan motivasi pada diri Anda sendiri untuk menjauhi rasa malas. misalnya bila anda perlu untuk mandi pagi ketika hari libur biasanya pada saat itu rasa malas sering kali muncul dengan berbagai alasan. disaat seperti itulah anda harus memberikan keyakinan terhadap diri anda untuk tidak mengikuti kebiasaan buruk tersebut. yakinkan diri anda bahwa mandi pagi memiliki banyak sekali manfaat yang baik untuk tubuh anda.
Dengan membiasakan diri untuk memberikan motivasi diri dalam melakukan hal-hal positif akan membuat rasa malas sedikit demi sedikit akan hilang dari diri Anda. Selain itu Anda akan merasakan bahwa mengerjakan kegiatan-kegiatan positif tidak lagi terasa berat bahkan Anda akan melakukan kegiatan tersebut secara sukarela dan ikhlas.
7. Melakukan Olahraga Secara Rutin
Olahraga adalah sebuah aktivitas yang perlu Anda lakukan karena aktivitas olahraga saat ini menjadi sebuah kebutuhan pokok untuk menjaga kesehatan tubuh. Jika Anda rutin melakukan olahraga maka akan tertanam rasa semangat di dalam tubuh terasa seperti tidak ada habisnya. Rasa malas kadang juga disebabkan karena tubuh kekurangan asupan gizi serta vitamin dan juga kurangnya olahraga.
Oleh karena itu usahakan meluangkan sedikit waktu untuk melakukan olahraga misalkan seperti lari di pagi hari atau olahraga ringan yang lainnya. Jika Anda bosan dengan olahraga yang itu saja mungkin bisa memvariasikan dengan olahraga lain seperti renang, main futsal, atau jenis olahraga yang menyenangkan lainnya.
8. Lakukan Relaksasi
Bila tubuh serta otak Anda dipaksa terus-menerus bisa terbebani dan lama-lama bisa membuat konsentrasi Anda menjadi buyar. Untuk menghilangkan rasa jenuh dan penat tersebut Anda bisa melakukan rileksasi atau penyegaran tubuh selama beberapa menit. Anda bisa melakukan relaksasi dengan mendengarkan musik kesukaan, pergi ke taman yang memiliki udara sejuk, ke kolam renang atau mungkin pergi ke pantai yang memiliki pasir putih ombak yang tenang serta pasir putih yang indah.
Dalam agama
Islam rasa malas sangat dilarang karena
akan menjadikan seseorang menjadi pengkhayal dan tidak produktif. Orang malas
sering berkhayal dengan berandai-andai “Seandainya aku melakukan ini, tentu
hasilnya akan begitu dan tidak begini” Itulah kalimat yang digunakan oleh si
pengkhayal yang cenderung semu dan tidak akan terjadi. Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasalam
pernah mewanti umatnya untuk tidak mengumbar kata “seandainya” kata kata-kata
itu merupakan tipu daya setan untuk menjerumuskan manusia dalam sebuah
kemalasan.
Firman Allah dalam al-Qur’an
(artinya):
“Sesungguhnya orang-orang
munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila
mereka berdiri untuk salat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya
(dengan salat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali
sedikit sekali.” (QS an-Nisa’ [4]: 142)
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ ،
وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْبُخْلِ
والْجُبْنِ ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ. رواه
أبو داود
“Ya Allah aku berlindung
kepada-Mu dari kegelisahan dan kesusahan, dan aku berlindung pada-Mu dari
kelemahan dan sifat malas, dan aku berlindung kepada-Mu dari sifat kikir dan
pengecut, dan aku berlindung pada-Mu dari hutang yang tak mampu ditanggung
serta kesewenangan orang yang tak mampu dilawan.” (HR Abu Dawud).
Demikianlah tips dan trik mengatasi
rasa malas belajar. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi pembaca, dan semoga kita
dapat memperbaiki diri untuk menghindari rasa malas belajar dan menjadi
seseorang yang rajin dan disiplin dalam menjalani segala kewajiban.
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar